Korelasi Kadar Hba1c dengan Kadar Kreatinin dan Ureum pada Pasien Diabetes Mellitus di Poliklinik Penyakit Dalam RSUD Karangasem
DOI:
https://doi.org/10.30649/htmj.v20i1.332Kata Kunci:
diabetes mellitus, HbA1c, creatinine, ureaAbstrak
Diabetes mellitus (DM) merupakan salah satu penyakit yang menjadi masalah global karena kasusnya yang terus meningkat. Berbagai komplikasi dapat timbul akibat kadar glukosa darah yang tidak terkontrol. Penderita DM mempunyai kecenderungan menderita nefropati 17 kali lebih besar dibandingkan dengan orang non-diabetik, yang ditandai dengan peningkatan kadar kreatinin dan ureum dalam darah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi kadar HbA1c dengan kadar kreatinin dan ureum pada pasien diabetes mellitus di Poliklinik Penyakit Dalam RSUD Karangasem. Penelitian ini adalah penelitian analitik retrospektif dengan rancangan studi cross sectional menggunakan data sekunder berupa rekam medis. Responden pada penelitian ini berjumlah 107 responden yang diambil dengan metode consecutive sampling. Hasil dari penelitian ini didapatkan rerata kadar HbA1c, kreatinin dan ureum secara berturut – turut yaitu 9,52% (SD ± 2,53); 1,05 mg/dL (SD ± 0,67); 39,60 mg/dL (SD ± 19,72). Dari hasil uji korelasi Spearman tidak didapatkan hubungan positif antara kadar HbA1c dengan kadar kreatinin (r = -0,215, p = 0,026) dan ureum (r = -0,254, p = 0,008) pada pasien diabetes mellitus di Poliklinik Penyakit Dalam RSUD Karangasem. Sehingga semakin tinggi kadar HbA1c maka semakin rendah kadar kreatinin dan ureum pada darah.
Referensi
Adem, A.M., Andargie, A.A., Teshale, A.B., Wolde, H.F., 2020. Incidence of diabetic foot ulcer and its predictors among diabetes mellitus patients at felege hiwot referral hospital, bahir dar, northwest ethiopia: A retrospective follow-up study. Diabetes, Metab. Syndr. Obes. Targets Ther. 13, 3703–3711.
Azrimadaliza, A., Annisa, A. and Rita, R.S., 2022. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kadar HbA1c Anggota Klub Prolanis Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 11(01), pp.75-83.
Bamanikar, S., Bamanikar, A., Arora, A., 2016. Study of Serum urea and Creatinine in Diabetic and non-diabetic patients in in a tertiary teaching hospital. J. Med. Res. 2, 12–15.
Chutani, A., Pande, S., 2017. Correlation of serum creatinine and urea with glycemic index and duration of diabetes in type 1 and type 2 diabetes mellitus: A comparative study. Natl. J. Physiol. Pharm. Pharmacol. 7, 914–919.
Dai, Lizam Khairul. (2020) Hubungan Kadar Glukosa Terhadap Perubahan Kadar Asam Urat, Ureum, dan Kreatinin Serum Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Malang Raya.
Diana, D., Nugroho, H., Hadisaputro, S., 2016. Faktor yang Berpengaruh terhadap Kegagalan Pengendalian Diabetes Melitus Tipe 2 pada Pasien yang Berobat di PT. Askes Cabang Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur. J. Epidemiol. Kesehat. Komunitas 2, 1.
Dodds, S., 2017. The How-To for Type 2: An Overview of Diagnosis and Management of Type 2 Diabetes Mellitus. Nurs. Clin. North Am. 52, 513–522.
ES, H.S., Decroli, E., Afriwardi, 2018. Faktor Risiko Pasien Nefropati Diabetik Yang. J. Kesehat. Andalas 7, 150–151.
Forouhi, N.G., Wareham, N.J., 2019. Epidemiology of diabetes. Med. (United Kingdom) 47, 22–27.
Galicia-Garcia, U., Benito-Vicente, A., Jebari, S., Larrea-Sebal, A., Siddiqi, H., Uribe, K.B., Ostolaza, H., Martín, C., 2020. Pathophysiology of type 2 diabetes mellitus. Int. J. Mol. Sci. 21, 1–34.
Halimah, Hansah, R.B., Suharni, 2018. Insiden Nefropati Diabetik pada Lanjut Usia di Poliklinik Penyakit Dalam RSI Siti Rahmah Padang. J. Kedokt. Baiturrahmah 1, 33–38.
Huang, L., Wu, P., Zhang, Y., Lin, Y., Shen, X., Zhao, F., Yan, S., 2022. Relationship between onset age of type 2 diabetes mellitus and vascular complications based on Propensity score matching analysis. J. Diabetes Investig. 1–11.
Indriani, V., Siswandari, W., Lestari, T., 2017. Hubungan antara kadar ureum, kreatinin dan klirens kreatinin dengan proteinuria pada penderita diabetes mellitus. Pros. Semin. Nas. Pengemb. Sumber Daya Perdesaan dan Kearifan Lokal Berkleanjutan VII 17-18 1, 758–765.
KDIGO, 2012. Official JOurnal Of the internatiOnal SOciety Of nephrOlOgy KDIGO Clinical Practice Guideline for Glomerulonephritis 2.
Komariah, Rahayu, S., 2020. Oral Dengan Gula Darah Puasa Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Baturraden. J. Kesehat. Kusuma Husada 41–50.
Lim, A.K.H., 2014. Diabetic nephropathy – Complications and treatment. Int. J. Nephrol. Renovasc. Dis. 7, 361–381.
MURSANDI, V.P. and ILMAWAN, M.F., 2020. Hubungan Kadar HbA1c pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II dengan Kejadian Azotemia di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya. Hang Tuah Medical Journal, 18(1), pp.57-67.
Nur, P., Martsiningsih, A., Setiawan, B., 2020. Tingkat HbA1c dengan tingkat kreatinin pada pasien dengan Diabetes Mellitus tipe 2. Puinovakesmas 1, 84–93.
Profil Kesehatan Provinsi Bali, 2019. Profil Kesehatan Provinsi Bali. Persepsi Masy. Terhadap Perawatan Ortod. Yang Dilakukan Oleh Pihak Non Prof. 53, 1689–1699.
Rokim, M.A., 2020. Pengaruh kadar hba1c darah dengan kadar kreatinin plasma pada pasien diabetes melitus di klinik bandar lor kota kediri. J. Sint. 1, 1–8.
Sari, M.P., Putri, A.R., Achmadi, N.K., 2019. Gambaran Penyakit Komplikasi pada Pasien Diabetes di RSUD Kardinah Kota Tegal. Parapemikir J. Ilm. Farm. 8, 36–39.
Savira, M., Rusdiana, ., Widjaja, S.S., Syahputra, M., 2020. Comparison of Ureum Plasma Level between Controlled Type 2 Diabetes Mellitus and Uncontrolled Type 2 Diabetes Mellitus 525–527.
Sherwani, S.I., Khan, H.A., Ekhzaimy, A., Masood, A., Sakharkar, M.K., 2016. Significance of HbA1c test in diagnosis and prognosis of diabetic patients. Biomark. Insights 11, 95–104.
Shoukry, A., Shalaby, S.M., El-Arabi Bdeer, S., Mahmoud, A.A., Mousa, M.M., Khalifa, A., 2016. Circulating serum irisin levels in obesity and type 2 diabetes mellitus. IUBMB Life 544–556.
Siddappa, M.N., Ramprasad, K., 2020. Assessment of serum Ferritin level and its correlation with HbA1c in Diabetic Nephropathy. Asian J. Med. Sci. 11, 46–51.
Sry, A., Nababan, V., Pinem, M.M., Mini, Y., Hertati, T., Program, P., Fakultas, S.G., Masyarakat, K., Kesehatan Helvetia, I., Korespondensi, P., 2020. Faktor Yang Memengaruhi Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Mellitus (Dm) Tipe Ii. J. Dunia Gizi 3, 23–31.
Sugondo, A.T., Nuswantoro, D., Notopuro, P.B., 2019. Relationship between HbA1c levels with eGFR and blood pressure in type 2 diabetes mellitus patients at general hospital in Surabaya 02, 117–120.
Wulandari, I.A.T., Herawati, S., Wande, I.N., 2020. Program Studi Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana 2 Departemen Patologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Koresponding author: Ida Ayu Trisna Wulandari. J. Med. Udayana 9, 71–75.






