Efek Sinergis Vitamin C Dalam Meningkatkan Kinerja Antijamur Madu Apis dorsata Terhadap Biofilm Candida albicans Untuk Terapi Kandidiasis

Penulis

  • MASFUFATUN Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
  • FATIMATUZ ZAHRA Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
  • DWI PUTRI AGUSTIN ANGRAENI Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
  • FIRDAUSI NUZULA Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30649/htmj.v22i1.698

Kata Kunci:

Biofilm, Candida albicans, Apis Dorsata Honey, Vitamin C

Abstrak

Madu merupakan bahan alami yang dihasilkan oleh lebah dari nektar bunga yang memiliki sifat antimikroba, antioksidan, antiinflamasi, efek penyembuh luka yang baik, dan bakteriostatik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek sinergis vitamin C dalam meningkatkan kinerja antijamur madu Apis dorsata terhadap biofilm Candida albicans untuk terapi kandidiasis. Desain penelitian ini true experimental dengan pendekatan post-test only control group design menggunakan metode microtiter plate assay untuk mengukur nilai Optical Density (OD) matriks biofilm. Uji efek sinergis Vitamin C terhadap Madu dilakukan dengan menambahkan vitamin C pada madu konsentrasi 5%, 10%, 15%, 20%, 25%, 30%, 35%, 40%, 45%, dan 50%. Selanjutnya Nilai MBIC50 antara madu dan kombinasi madu dan vitamin C dibandingkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik madu maupun kombinasi madu dan vitamin C masing-masing  mampu menurunkan pertumbuhan matriks biofilm C. albicans  terhadap madu A. dorsata pada berbagai konsentrasi. Hasil nilai Minimum Biofilm Inhibitory Concentration 50% (MBIC50) pada madu A. dorsata  dan kombinasi madu A.dorsata dan vitamin C masing-masing 84,27% dan 63,56%. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa vitamin C mampu menaikkan kinerja antijamur A. dorsata dengan menurunkan nilai MBIC50. Dengan demikian, kombinasi vitamin C dan madu dapat digunakan sebagai alternatif terapi kandidiasis.

Referensi

Abdelraheem, W. M., Refale, M., Yousef, M., Fatah, A., Mousa, Y., dan Rashwan, R. 2022. Assesment of Antibacterial and Antibiofilm Effects of Vitamin C Against Pseudomonas aeruginosa Clinical Isolates. Frontiers in Microbiology. 13:1-19.

Ananta, Z. Masfufatun, Setijowati, E., dan Utami, S. 2022. Efektivitas Madu Apis cerana sebagai Antibiofilm terhadap Candida albicans. Jurnal ilmiah Kedokteran Wijaya Kusuma Surabaya. 1-8.

Balasz, V., Nagy-Radvanyi, L., Filep, R., Kerekes, E., Koscis, B., Kocsis, M., dan Farkas, A. 2021. In Vitro Antibacterial and Antibiofilm Activity of Hungarian Honeys against Respiratory Tract Bacteria. Foods. 10(7):1-16.

Gulati, M. dan Nobile, C. 2016. Candida albicans Biofilms: Development, Regulation, and Molecular Mechanisms. Microbes and Infection. 18(5):310–21. doi: 10.1016/j.micinf.2016.01.002.

Harnindya, D. dan Agusni, I. 2016. Studi Retrospektif: Diagnosis Dan Penatalaksanaan Kandidiasis Vulvovaginalis. Jurnal Berkala Ilmu Kesehatan Kulit Dan Kelamin. 28(1):42–48.

Jeanmonod, R. Chippa, V. dan Jeanmood, D. 2023. Vaginal Candidiasis. Treasure Island (FL).

Kabir, M. A. dan Ahmad, Z. 2013. Candida Infections and Their Prevention. ISRN Preventive Medicine 2013(Vvc). 1–13. doi: 10.5402/2013/763628.

Liaqat, I. Gulab, B. Hanif, U. Sultan, A. Sadiqa, A. Zafar, U. 2022. Honey Potential as Antibiofilm, Antiquorum Sensing and Dispersal Agent against Multispecies Bacterial Biofilm. Journal of Oleo Science. 71(3):425-43.

Masfufatun, Setiawan, B., Purbowati, R., Tjandra, L., Indahsari, N. K., Ratnasari, D. T., Narottama, dan H., Arimbi, M. R., 2024. Anti-biofilm properties of clover honey againts Candida albicans. Healthcare in Low-resource Settings. 1-17.

Masfufatun, Sudibya, A. dan Indahsari, N. 2014. Potensi Ekstrak Protein Candida albicans sebagai Bioreseptor pada Imunosensor untuk Diagnosa Kandidiasis. Ilmiah Kedokteran. 3(2):26–39.

Majtan, J., Sojka, M., Palenikova, H., Bucekova, M., dan Majtan, V. 2020. Vitamin C Enhaces the Antibacterial Activity of Honey against Planktonic and Biofilm-Embedded Bacteria. Molecules. 25:1-13.

Margaoan, R., Topal, E., Balkanska, R., Yucel, B., Oravecsz, T., Kornea-Cipcigan, M., dan Vodnar, D. 2021. Monofloral Honeys as a Potential Source of Natural Antioxidants, Minerals and Medicine. Antioxidants. 7(10):1-48.

Mbatu, R, Kenanda, I, Suharta, I, dan Rita, W. 2018. Aktivitas Minyak Atsiri Daun Cengkeh Sebagai Antijamur Terhadap Candida albicans. Jurnal Media Sains. 2(1):61–65.

Naitullah, N. Jamin, F. Frengki, dan Dewi, M. 2014. Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Daun Pacar Air (Impatiens balsamina Linn) Terhadap Pertumbuhan Candida albicans Secara In Vitro. Jurnal Medika Veterinaria. 8(2):125–27.

Pandit, S., Ravikumar, V., Abdel-Haleem, A., Derouiche, A., Mokkapati, V., Sihlbom, C., Mineta, K., Gojobori, T., Gao, X., Westerlund, F., dan Mijakovic, I. 2017. Low Concentration of Vitamin C Reduce The Synthesis of Extracelullar Polymers and Destabilize Bacterial Biofilms. Microbiology. 8:1-11.

Purbowati, R. 2016. Hubungan Biofilm dengan Infeksi : Implikasi pada Kesehatan Masyarakat dan Strategi Mengontrolnya. Ilmiah Kedokteran. 5(1):1-11

Rabin, N. Zheng, Y. Temeng, C. Du, Y. Bonsu, E. dan Sintim H. 2015. Biofilm Formation Mechanisms and Targets for Developing Antibiofilm Agents. Future Medicinal Chemistry. 7(4):493–512. doi: 10.4155/fmc.15.6.

Sharma, G. Sharma, S. Sharma, P. Chandola, D. Dan, S. Gupta, S. et al. 2016. Escherichia coli Biofilm: Development and Therapeutic Strategies. Journal of Applied Mictrobiology. 121(2):309-319.

Suhartatik, N. Karyantina, M. dan Lestari, E. 2023. The minimum inhibitory concentrations (MICs) of four types of honey against several bacteria. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. 1-7.

Tsui, C, Kong, E. dan Jabra-Rizk M. 2016. Pathogenesis of Candida albicans Biofilm. Pathogens and Disease. 74(4):18. doi: 10.1093/femspd/ftw018.

Whaley, S. Berkow, E. Rybak, J. Nishimoto, A. Barker, K. dan Rogers, P. 2017. Azole Antifungal Resistance in Candida albicans and Emerging Non- Candida albicans Species. Frontiers in Microbiology. 7(JAN):1–12. doi: 10.3389/fmicb.2016.02173.

Zhu, X. Wang, A. Zheng, Y. Li, D. Wei, Y. Gan, M. 2023. Anti-Biofilm Activity of Cocultimycin A. against Candida albicans

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-28

Cara Mengutip

MASFUFATUN, ZAHRA, F. ., AGUSTIN ANGRAENI, D. P. ., & NUZULA, F. . (2024). Efek Sinergis Vitamin C Dalam Meningkatkan Kinerja Antijamur Madu Apis dorsata Terhadap Biofilm Candida albicans Untuk Terapi Kandidiasis. Hang Tuah Medical Journal, 22(1), 1–14. https://doi.org/10.30649/htmj.v22i1.698

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama